BERITAISLAM.COM. Keutamaan bulan Muharram yang perlu kita ketahui ada 5, pada bulan Muharram umat Islam diperintahkan untuk memperbanyak ibadah dengan tujuan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Hal ini dianjurkan oleh Rasulullah Saw, saat memasuki bulan Muharram maka umat Muslim dilarang untuk berperang ataupun melakukan hal yang menjadi penyebab bertambahnya catatan dosa.
Tahukah kamu? Sebentar lagi memasuki bulan Muharram yaitu tanggal 7 Juli 2024. Yuk kita sambut bulan Muharram dengan pahami 5 keutamaan bulan Muharram.
1. Bulan Muharram, Bulan yang Dimuliakan
Di dalam agama Islam terdapat 4 bulan yang sangat dimuliakan, disebut dengan asyhurul hurum yang artinya bulan-bulan mulia, diantara 4 bulan yang dimuliakan yaitu bulan Dzulhijjah, Rajab, Dzulqa’dah, dan Muharram. Kemuliaan bulan Muharram terdapat pada surat At-Taubah ayat 36 yang artinya “Ilustrasi Perayaan Datangnya Bulan Muharram, Tahun Baru Umat Islam“
Bulan Muharram juga disebut Syahrullah al Asham yang artinya bulan Allah, di bulan muharram umat Muslim dianjurkan untuk banyak manunaikan puasa sunnah dibandingkan dengan bulan lainnya . Hal ini terdapat pada hadits riwayat Muslim yang artinya “Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharram. Sementara shalat yang paling utama setelah shalat wajib adalah shalat malam.” (HR. Muslim no. 1163).
2. Keutamaan Bulan Muharram Memiliki Kisah Para Nabi
Keutamaan bulan Muharram lainnya yaitu, bulan muharram memiliki keistimewaan bagi para nabi-nabi Allah. Kisah ini terdapat di dalam kitab Al-Nawadzir yang ditulis oleh Syekh Sihabuddin bin Salamah Al-Qolyub. Kitab tersebut mengisahkan tentang 10 nabi yang diangkat derajatnya oleh Allah SWT pada bulan Muharram. Diantaranya adalah, Nabi Adam as, Nabi Idris as, Nabi Nuh as, Nabi Ibrahim as, Nabi Daud as, Nabi Sulaiman as, Nabi Ayub as, Nabi Yunus as, Nabi Yakub as, dan Nabi Isa as.
3. Pahala dan Dosa di Bulan Muharram Berlipat Ganda
Pada saat bulan muharram, dosa dan pahala yang dilakukan baik sengaja maupu tidak sengaja akan mendapatkan hitungan yang berlipat ganda. Sehingga, dosa seringan apapun dan pahala seringan apapun tentu akan membuat timbangan amal menjadi berat. Apalagi, jika perbuatan tersebut termasuk dosa yang besar.
Maka dari itu, tinggalkanlah hal-hal yang menjadi penyebab dosa. Sebagai umat Muslim, kita dapat memanfaatkan bulan Muharram dengan berbuat kebaikan sebanyak-banyaknya, seperti shodaqoh shubuh, wakaf al-Qur’an, memberi santunan kepada yatim dan dhuafa, dan kebaikan lainnya.
4. Keutamaan Bulan Muharram Pada Hari Tasu’a dan Asyura
Pada hari ke 9 di bulan muharram disebut dengan hari tasu’a. Sebagai umat Muslim kita disunnahkan untuk melaksanakan puasa sunnah di hari kesembilan yaitu puasa Tasu’a, dimana puasa Tasu’a sebagai pembeda umat Rasulullah Saw dengan puasa kaum Yahudi. Dimana kaum Yahudi hanya berpuasa sehari saja pada tanggal 10 Muharram atau Asyura. Terdapat hadis yang menjelaskan hal tersebut yaitu hadis riwayat Imam Ahmad yang artinya “Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra dengan status marfu (Rasulullah bersabda)‘Puasalah kalian pada hari Asyura dan bedakan dengan kaum Yahudi, puasalah kalian sehari sebelum atau sesudahnya’.” (HR Ahmad).
Pada hari Asyura tepatnya pada tanggal 10 muharram, disunnahkan untuk mengerjakan puasa sunnah Asura. Keutamaan puasa Asyura terdapat di dalam hadis riwayat Muslim yang artinya “Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang puasa hari Asyura, beliau menjawab: “Puasa pada hari Asyura menghapuskan dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim, No: 1977)
Sangat disayangkan jika kita melewati puasa sunnah Tasu’a dan Asyura, yang banyak sekali keutamaannya. Pada tahun ini kita dapat menunaikan puasa Tasu’a dan Asyura pada tanggal 17 Juli dan 18 Juli 2024.
5. Menyantuni Anak Yatim di Bulan Muharram
Pada bulan Muharram adalah momentum yang sangat tepat bagi umat Muslim untuk membahagiakan anak-anak yatim. Sebab, bulan Muharram salah satu bulan yang dianjurkan oleh nabi untuk memuliakan dengan menyantuni anak yatim. Anjuran menyantuni dan membahagiakan anak yatim terdapat pada Surat Al-Baqarah ayat 220 yang artinya “Mereka menanyakan kepadamu (Nabi Muhammad) tentang anak-anak yatim. Katakanlah, ‘Memperbaiki keadaan mereka adalah baik!’ Dan jika kamu mempergauli mereka, maka mereka adalah saudara-saudaramu. Allah mengetahui orang yang berbuat kerusakan dan yang berbuat kebaikan.” (QS Al-Baqarah: 220).
Baca juga Lakukan 5 Amalan Sebelum Tidur, Ikuti Anjuran Rasulullah Saw.
Itulah 5 keutamaan bulan Muharram, setiap umat Muslim tentunya memiliki cara tersendiri untuk meraih keistimewaan pada bulan Muharram. Kita bisa mengamalkan kebaikan berbagi kebahagiaan bersama anak yatim di bulan Muharram dengan menyantuni anak yatim. Bagi yang ingin berdonasi santunan anak yatim bisa melakukannya di Yayasan Alfatihah.
Yuk sambut bulan Muharram dan manfaatkan bulan Muharram yang akan datang dengan menambah catatan kebaikan sebanyak-banyaknya. Dengan dibuatnya artikel ini pembaca dapat menambah wawasan serta dapat mengamalkan kebaikan di bulan Muharram, semoga bermanfaat, Barakallahufikum.