BERITAISLAM.COM – Sejumlah hal yang membuatmu tidak diganggu setan akan memang harus dipahami bersama agar tidak menimbulkan gangguan dalam beraktivitas. Memang, dalam menjalankan aktivitas sehari-hari pasti ada banyak hal yang harus diselesaikan, bahkan dijalankan dengan pikiran yang jernih dan niat yang penuh. Sayangnya, tidak semua hal berjalan selancar itu setiap harinya. Ada saja gangguan atau distraksi yang biasa kita rasakan, mulai dari distraksi dari dalam diri, dari luar diri, hingga dari makhluk lain selain manusia, yaitu setan. Lalu, bagaimana cara kita tetap fokus dan tidak diganggu setan? Ini dia 5 hal yang membuatmu tidak diganggu setan!
Berzikir pada Allah
Berzikir pada Allah bisa menjadi salah satu jalan atau hal yang membuatmu tidak diganggu setan, sebab dengan berzikir kita telah berusaha untuk selalu mengingat Allah. Hal inilah yang dijelaskan dalam sebuah hadis mengenai belenggu setan pada manusia.
“Setan membuat tiga ikatan di tengkuk (leher bagian belakang) salah seorang dari kalian ketika tidur. Di setiap ikatan, setan akan mengatakan, “Malam masih panjang, tidurlah!” Jika ia bangun lalu berzikir pada Allah, lepaslah satu ikatan. Kemudian jika ia berwudu, lepaslah lagi satu ikatan. Kemudian jika ia mengerjakan salat, lepaslah ikatan terakhir. Di pagi hari ia akan bersemangat dan bergembira. Jika tidak melakukan seperti itu, ia tidak ceria dan menjadi malas.” (H.R. Bukhari, No. 1141 dan Muslim, No. 776) Jadi, dengan berzikir bahkan sejak bangun dari tempat tidur, upaya tersebut ternyata masuk kedalam hal yang membuatmu tidak diganggu setan..
Berwudu
Berhubungan dengan poin pertama, bangun tidur yang diikuti dengan zikir dan wudu bisa membantu tubuh untuk terlepas dari ikatan setan di beberapa bagian. Pada dasarnya, dengan mengingat Allah dan meminta perlindungannya, kita bisa terhindar dari gangguan setan yang membuat tubuh malas atau tidak melakukan hal yang harusnya dilakukan.
Istintsar (membersihkan hidung dengan menghirup air ke hidung dan mengeluarkannya)
Dalah tata cara wudu ada salah satu hal yang biasanya dilakukan, yaitu istintsar atau membersihkan hidung dengan menghirup air ke hidung dan mengeluarkannya. Dalam sebuah hadis riwayat Muslim No. 238 dijelaskan bahwa “Jika salah seorang di antara kalian bangun dari tidurnya, maka hiruplah air ke dalam hidung lantas keluarkan, lakukanlah sebanyak tiga kali karena setan itu bermalam di bagian dalam hidungnya.” Meski pada dasarnya wudu adalah upaya untuk menghilangkan belenggu setan, tetapi istintsar menjadi istimewa, sebab keutamaan dari hal tersebut untuk menghilangkan belenggu setan dari hidung.
Membaca ta’awudz (terutama ketika akan membaca Alquran)
Bacaan ta’awudz atau auzubillahiminasyaiton nirrajim bismillahirrahmanirrahim adalah salah satu dari 5 hal yang membuatmu tidak diganggu setan. Bacaan yang biasa dilafalkan untuk memulai berbagai ibadah, termasuk membaca Alquran itu ternyata bisa melindungi diri dari belenggu setan.
Ibnu Katsir rahimahullah berkata “Ini adalah perintah dari Allah kepada hambaNYA lewat lisan NabiNYA shallallahu ‘alaihi wa sallam, jika mereka ingin membaca Alquran hendaklah meminta perlindungan kepada Allah dari setan yang terkutuk. Perintah di sini adalah sunah, bukan wajib, sebagaimana klaim ijmak ulama dari Abu Ja’far bin Jarir dan selainnya. … Maksud dari membaca ta’awudz ketika memulai membaca Alquran adalah agar setan tidak mengacaukan bacaannya sehingga sulit untuk melakukan tadabur dan tafakur. Oleh karenanya, jumhur berpendapat bahwa membaca ta’awudz itu dilakukan sebelum tilawah Alquran.” (Tafsir Alquran Al ‘Azhim, 4: 711)
Membaca zikir pagi dan petang
Membaca zikir pagi dan petang adalah upaya terkahir dari 5 hal yang membuatmu tidak diganggu setan. Membaca zikir pagi dan petang akan membuat aktivitas yang dijalani seharian terlindungi niatnya, karena telah membaca zikir Alquran.
Dari Utsman bin Affan radhiyallahu anhu ia berkata Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda “Tidaklah seorang hamba mengucapkan setiap pagi dari setiap harinya dan setiap petang dari setiap malamnya kalimat: bismillahilladzi laa yadhurru ma’asmihi syai-un fil ardhi wa laa fis samaa’awa humas samii’ul ‘alim (artinya: dengan nama Allah Yang dengan namaNYA tidak ada sesuatu pun yang membahayakan di bumi dan tidak juga di langit, dan Dialah Yang Maha Mendenger lagi maha Mengetahui) sebanyak tiga kali, maka tidak akan ada apa pun yang membahayakannya.” (H.R. Abu Daud, No, 5088; Tirmidzi, No. 3388; Ibnu Majah, No. 3388, Al Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa sanad hadist ini hasan)
Itu dia 5 hal yang membuatmu tidak diganggu setan dan penjelasan mengenai hal yang berhubungan dengan kelima upaya tersebut. Ada banyak hal atau upaya lainnya yang bisa dilakukan untuk menghindarkan diri dari gangguan setan. Tidak hanya hal-hal yang berhubungan dengan upaya mengingat Allah saja, tetapi juga upaya jasmani dengan tidak mendekatkan diri pada aktivitas yang mendekatkan diri pada hal-hal yang disukasi setan hingga memperhatikan kebersihan diri dari najis atau perkara yang menimbulkan keraguan akibat hasutan setan.
Biasanya hal-hal negatif merupakan tipu daya setan yang membuat manusia sering terjerumus. Oleh karena itu, selalu ingat dan upayakan hal yang membuatmu tidak diganggu setan agar hidup lebih tenang.
Baca Juga: Apakah Najis Baju Muslimah yang Ujungnya Menyapu Tanah? Ini Dia Jawabannya!