BERITAISLAM.COM – Dzikir pagi dan petang adalah salah satu amalan yang dianjurkan dalam islam. Meskipun sederhana, dzikir ini memiliki banyak keutamaan dan manfaat bagi kehidupan seorang muslim, baik di dunia maupun di akhirat. Dzikir ini menjadi pelindung dari berbagai gangguan, menenangkan hati, serta mendatangkan pahala yang besar. Lalu, apa saja keutamaan dzikir pagi dan petang? Simak penjelasannya berikut ini!
Keutamaan Dzikir Pagi dan Petang
Berikut beberapa keutamaan dzikir pagi dan petang :
- Mendapat Perlindungan dari Allah
Salah satu manfaat utama dari dzikir pagi dan petang adalah mendapatkan perlindungan dari Allah. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa mengucapkan ‘Bismillahilladzi la yadurru ma’asmihi syai’un fil ardhi wa la fis sama’i wa huwas sami’ul ‘alim’ sebanyak tiga kali di waktu pagi dan petang, maka dia tidak akan terkena bahaya apa pun.” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)
Dzikir ini menjadi tameng bagi seorang muslim dari berbagai musibah dan gangguan, baik yang terlihat maupun yang tidak.
- Mendapat Ketenangan Hati
Sering kali, seseorang merasa gelisah atau khawatir tanpa sebab yang jelas. Dzikir pagi dan petang bisa menjadi solusi untuk menghadirkan ketenangan dalam hati. Allah berfirman dalam QS. Ar-Ra’d ayat 28:
“Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang.”
Ketika seseorang rutin berdzikir, ia akan lebih tenang dalam menghadapi segala urusan kehidupan.
- Menjadi Benteng dari Gangguan Setan
Setan selalu berusaha menggoda manusia agar lalai dari ibadah dan kebaikan. Namun, dengan berdzikir di waktu pagi dan petang, kita bisa mendapatkan perlindungan dari gangguan setan. Rasulullah SAW bersabda:
“Siapa yang membaca ayat Kursi pada pagi hari, maka dia akan dilindungi hingga sore, dan siapa yang membacanya pada sore hari, maka dia akan dilindungi hingga pagi.” (HR. Al-Hakim)
Dengan membaca dzikir pagi dan petang secara rutin, kita bisa menjaga diri dari bisikan jahat setan yang ingin menjerumuskan kita ke dalam keburukan.
- Mendapatkan Keberkahan dalam Hidup
Dzikir pagi dan petang juga menjadi salah satu amalan yang mendatangkan keberkahan dalam hidup. Dengan senantiasa mengingat Allah, segala urusan akan menjadi lebih mudah dan penuh berkah. Keberkahan ini bisa berupa kesehatan, kemudahan rezeki, atau bahkan ketenangan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
- Mendapatkan Pahala yang Besar
Dzikir pagi dan petang termasuk amalan ringan, tetapi pahalanya sangat besar. Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa yang mengucapkan ‘Subhanallah wa bihamdihi’ sebanyak seratus kali dalam sehari, maka dosa-dosanya akan diampuni meskipun sebanyak buih di lautan.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Hal ini menunjukkan bahwa dzikir adalah amalan yang tidak memerlukan banyak tenaga, tetapi memiliki pahala yang luar biasa.
- Mendekatkan Diri kepada Allah
Seorang muslim yang selalu berdzikir akan semakin dekat dengan Allah. Ia akan lebih mudah merasa syukur, lebih sabar dalam menghadapi cobaan, dan lebih yakin bahwa semua urusan ada dalam kendali Allah. Semakin sering seseorang mengingat Allah, maka semakin besar pula rasa cinta dan ketakwaannya kepada-Nya.
- Menghapus Dosa-Dosa Kecil
Sebagai manusia, kita tidak luput dari dosa, baik yang disengaja maupun tidak. Namun, dzikir pagi dan petang bisa menjadi salah satu cara untuk menghapus dosa-dosa kecil yang kita lakukan. Rasulullah SAW bersabda:
“Barang siapa yang mengucapkan ‘Astaghfirullah wa atubu ilaih’ (Aku memohon ampun kepada Allah dan bertobat kepada-Nya) sebanyak seratus kali dalam sehari, maka dosa-dosanya akan diampuni.” (HR. Muslim)
Dengan rutin membaca dzikir pagi dan petang, kita bisa senantiasa memohon ampun kepada Allah atas kesalahan yang mungkin kita lakukan.
Itu dia keutamaan dzikir pagi dan petang. Dzikir pagi dan petang adalah amalan ringan yang memiliki banyak keutamaan. Dari perlindungan Allah, ketenangan hati, hingga mendapatkan pahala besar, dzikir ini sangat dianjurkan untuk diamalkan setiap hari. Mari biasakan diri untuk selalu mengingat Allah di waktu pagi dan petang agar hidup semakin tenang, berkah, dan mendapat ridha-Nya.
Baca Juga : Kenali Mudharat dan Cara Menghindarinya dalam Islam